Sebagai sebuah lembaga yang menaungi kebutuhan pendidikan dari sekian santriwan dan santriwati, Pondok Pesantren Al-Iman mengalami pergantian pengurus dari masa ke masa. Berikut ini adalah jajaran pengurus mulai dari keluarga inti Al-Ustadz Hasan bin Agil Ba’abud selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Iman hingga pengurus di tiap lembaga pendidikan dalam naungan Pondok Pesantren Al-Iman Bulus Purworejo
Masa Khidmah 1445 Hijriah - 1446 Hijriah / 2024 Masehi - 2025 Masehi
Ketua Umum: 'Izzuddiin Abdissalam
Ketua Satu: Irwan Asnawi
Ketua Dua: Muhammad Hidayatullah
Ketua Tiga: Muchammad Arrosyid
Ketua Empat: M. Ibnu Ngathoillah
Ketua Lima: Achmad Khafid Sururi
Sekretaris Umum: Amin Ma'ruf
Sekretaris Satu: Musohib
Sekretaris Dua: Dawam Nur Afif
Sekretaris Tiga: Ahmad Bahrul Muna
Sekretaris Empat: Muhammad Khoirul Mawahib
Sekretaris Lima: Danial Sidiq Aljadwi
Bendahara Umum: Hufron Faqih
Bendahara Satu: Choirul Ifhami Al Achmad
Bendahara Dua: Akhmad Luthfi Mubarok
Bendahara Tiga: Agus Priadana
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Anggota:
Pendidikan adalah bidang yang mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan yang berada di lingkungan pesantren.
Bidang Pendidikan di pesantren bertanggung jawab atas kegiatan pendidikan dan pelatihan santri. Tugas utamanya adalah menyusun kalender pendidikan dan kurikulum pesantren. Hal ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan waka kurikulum madrasah untuk memastikan keselarasan dan kualitas pendidikan.
Dalam pengelolaan pelaksanaan ngaji, Bidang Pendidikan mengatur pembagian musaid dan jadwal ngaji, baik di Madrasah pagi maupun malam. Mereka juga mengalokasikan musaid yang masuk madrasah dan menyusun jadwal ngaji bakda subuh, tasrifan, MMA, dan Ramadhan.
Untuk menjaga kualitas pendidikan, Bidang Pendidikan melakukan evaluasi terhadap kinerja musaid dan mustahiq serta keaktifan dan kemampuan santri. Mereka juga menyelenggarakan tes praktek qiroatul qur’an, qiroatul kutub, ubudiyah, dan muhafadhoh ámmah.
Selain itu, Bidang Pendidikan juga berpartisipasi dalam rapat kenaikan kelas atau kelulusan dan melaporkan kinerja, keuangan, dan inventarisasi kepada ketua. Dengan demikian, Bidang Pendidikan memastikan keselarasan dan kualitas pendidikan di pesantren.
LBM & Perpustakaan adalah bidang yang mengurusi kegiatan ekstrakurikuler bagi para santri yang minat dalam hal yang berkaitan dengan pendalaman kitab kuning.
Bidang LBM & Perpustakaan memiliki peran strategis dalam mengembangkan kegiatan keagamaan dan pengelolaan perpustakaan di pesantren. Tugas pokoknya meliputi pengelolaan kegiatan ngaji di luar jadwal resmi, termasuk penyusunan agenda bahtsul masail rutinan dan penentuan waktu serta tempat forum diskusi, halaqoh ngaji atau bahtsul masa’il santri.
Selain itu, bidang ini juga bertanggung jawab memenuhi undangan forum bahtsul masa’il dari luar pesantren dengan menentukan dan mengawal delegasi yang dikirim. Pengelolaan perpustakaan juga menjadi fokus, mencakup pengaturan kebijakan pustaka, pelayanan, pengembangan dan pembinaan. Hal ini meliputi pengolahan dan penyediaan koleksi kitab serta buku pustaka, serta penentuan jadwal layanan perpustakaan.
Seluruh kegiatan tersebut dilaporkan secara berkala kepada ketua, mencakup kinerja, keuangan dan inventarisasi. Dengan demikian, Bidang LBM & Perpustakaan berkontribusi pada pengembangan keilmuan, keagamaan dan kemampuan santri.
Bilqolam adalah bidang yang menyalurkan bakat santri di Ponpes Al-Iman Bulus dalam hal literasi, khususnya dalam bidang tulis-menulis.
Bilqolam merupakan pusat pengembangan dan penerbitan karya tulis di Pesantren Al-Iman. Bilqolam bertanggung jawab mengkoordinasikan penerbitan buku, kitab, buletin dan karya tulis lainnya. Proses ini meliputi penulisan, editing, desain, pencetakan, dan distribusi. Kerjasama dengan BUMP juga dilakukan untuk mendistribusikan kitab dan buku.
Selain itu, Bilqolam berperan penting dalam mengembangkan kemampuan literasi santri. Bilqolam membina dan merekomendasikan bacaan berkualitas serta menyalurkan bakat dan minat santri dalam literasi. Hal ini dilakukan melalui pembuatan karya tulis, artikel dan kajian yang diunggah di website Bilqolam.
Dalam menjalankan tugasnya, Bilqolam melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua. Dengan demikian, Bilqolam berkontribusi pada pengembangan keilmuan, keagamaan dan kemampuan santri di Pesantren Al-Iman.
Ubudiyah adalah bidang yang mengurusi berbagai hal yang ada kaitannya dengan ibadah yang ada di Ponpes Al-Iman, baik sarana, pra-sarana, dsb.
Bidang 'Ubudiyah berperan strategis dalam mengembangkan kegiatan ibadah dan spiritualitas santri di Pesantren Al-Iman. Bidang ini bertanggung jawab mengkondisikan kegiatan ibadah santri, termasuk penyusunan jadwal imam sholat, ziarah, muadzin dan qori, serta pengawasan pelaksanaannya.
Selain itu, Bidang 'Ubudiyah juga berfokus pada pembinaan teknis pelaksanaan ibadah bagi para imam, melalui koordinasi dengan ketua komplek atau angkatan. Hal ini bertujuan meningkatkan kualitas dan kesadaran ibadah di kalangan santri.
Dalam menjalankan tugasnya, Bidang 'Ubudiyah melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua, sehingga kontribusi pada pengembangan keagamaan dan spiritualitas santri dapat terwujud secara efektif.
Kamtib adalah bidang yang mengurusi ketertiban dan keamanan para santri. Bidang Kamtib berperan strategis dalam menjaga keamanan, ketertiban dan stabilitas di Pesantren Al-Iman. Bidang ini bertanggung jawab mengawasi dan menangani santri untuk menegakkan tata tertib dan menjaga stabilitas, baik di dalam maupun di luar pesantren.
Dalam menjalankan tugasnya, Bidang Kamtib melakukan pengawasan pos, razia, patroli, serta mengkondisikan ketertiban kegiatan santri. Selain itu, bidang ini juga melayani santri dalam hal perizinan, aduan dan laporan, termasuk perizinan pulang dan kegiatan luar pesantren.
Bidang Kamtib juga bertugas menjaga keamanan dan kondusifitas lingkungan pesantren dengan mengatur parkir kendaraan dan membantu mobilisasi santri. Apabila terjadi pelanggaran tata tertib, bidang ini akan menangani dan memberikan takzir serta melaporkan pelanggaran kepada pihak berwenang.
Dalam menjalankan tugasnya, Bidang Kamtib melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua dua untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan efisien.
Humas adalah bidang yang mengurusi hal-hal yang ada kaitannya dengan hubungan santri dengan masyarakat luar pesantren.
Bidang Humas Pesantren Al-Iman berperan penting dalam mengelola hubungan dengan wali santri, tamu dan masyarakat. Bidang ini bertanggung jawab mengatur penitipan barang, pertemuan dan penginapan.
Pelayanan penitipan barang dan paket kiriman dilakukan dengan membuat dan mengawasi jadwal jaga posko. Selain itu, Bidang Humas juga mengatur pertemuan wali santri dan santri mahrom.
Tamu inap dilayani dengan menyediakan tempat penginapan yang nyaman dan merawat fasilitas penginapan. Bidang Humas juga mengatur kunjungan wali santri atau santri bermasalah, seperti kunjungan besuk, takziyah dan kondangan.
Selain itu, Bidang Humas bertugas mendistribusikan undangan, surat dan mengatur ruang rapat beserta konsumsinya. Pengelolaan kalender yayasan juga dilakukan secara efektif.
Dalam menjalankan tugasnya, Bidang Humas melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua dua untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan efisien.
Transportasi adalah bidang yang mengurusi pengadaan alat transportasi bagi para santri. Bidang Transportasi Pesantren Al-Iman bertanggung jawab memenuhi kebutuhan transportasi santri dan kegiatan pesantren. Bidang ini menyediakan layanan antar-jemput sekolah dan penggunaan kendaraan untuk keperluan pesantren.
Selain itu, Bidang Transportasi juga bertugas merawat fasilitas transportasi melalui servis kendaraan secara berkala. Regenerasi sopir-sopir juga dilakukan untuk memastikan kualitas dan keselamatan transportasi.
Dalam menjalankan tugasnya, Bidang Transportasi melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua dua untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan efisien.
Kesantrian adalah bidang yang mengurusi hal-hal yang masih ada kaitannya dengan para santri secara langsung.
Bidang Kesantrian Pesantren Al-Iman berperan strategis dalam mengelola kegiatan komplek dan koordinasi antar-unit. Tugas utamanya meliputi pengkondisian kegiatan komplek, koordinasi kebutuhan ketua komplek, pembimbing kamar, mustahiq angkatan dan ketua organisasi.
Bidang ini juga bertugas mengatur tata kerja dan tata kelola organisasi santri, memastikan keselarasan dan efisiensi. Pelaporan kinerja, keuangan dan inventarisasi dilakukan secara berkala kepada ketua tiga untuk memantau kemajuan dan mengoptimalkan kinerja.
Olahraga adalah bidang yang mengurusi kegiatan ekstrakulikuler bagi para santri yang minat dalam hal yang berkaitan dengan olahraga.
Bidang Olahraga Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengembangkan dan mengelola kegiatan olahraga di pesantren. Tugasnya meliputi pengaturan waktu dan tempat ekstra olahraga, baik yang diselenggarakan oleh pesantren, madrasah, atau pihak lain.
Bidang ini juga berfokus pada pembinaan anggota ekstra olahraga untuk memastikan keseimbangan antara kegiatan olahraga dan stabilitas kegiatan pesantren. Pelaporan kinerja, keuangan dan inventarisasi dilakukan secara berkala kepada ketua tiga.
Kesenian adalah bidang yang mengurusi kegiatan ekstrakulikuler bagi para santri yang minat dalam hal yang berkaitan dengan seni.
Bidang Kesenian Pesantren Al-Iman berperan penting dalam mengembangkan bakat dan minat santri dalam bidang kesenian. Bidang ini bertanggung jawab mengatur waktu dan tempat kegiatan ekstra kesenian, baik yang diselenggarakan oleh pesantren, madrasah, atau pihak lain.
Kegiatan pembinaan anggota ekstra kesenian dilakukan untuk memastikan keseimbangan antara kesenian dan kegiatan pesantren. Selain itu, Bidang Kesenian melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua tiga.
Kesehatan adalah bidang yang mengurusi santri-santri yang sedang sakit agar lekas sembuh.
Bidang Kesehatan Pesantren Al-Iman bertanggung jawab memastikan kesehatan santri dan mencegah penyebaran penyakit. Bidang ini mengelola ruang isolasi kesehatan untuk merawat santri sakit dan menyediakan pelayanan kesehatan dasar serta pertolongan pertama.
Selain itu, Bidang Kesehatan juga melakukan kegiatan pencegahan penyakit menular melalui edukasi kesehatan dan kesadaran akan pentingnya kebersihan. Bidang ini melaporkan aktivitas, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua tiga untuk memastikan kualitas pelayanan kesehatan.
Media adalah bidang yang mengurusi hal-hal yang masih ada kaitannya dengan media.
Bidang Media Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengelola komunikasi dan dokumentasi pesantren. Tugasnya meliputi pengelolaan akun media sosial resmi, pendokumentasian kegiatan, penyimpanan dan perawatan file serta alat dokumentasi.
Bidang ini juga menyediakan layanan dokumentasi di luar pesantren, mengembangkan konten media, mengawasi akun dan konten yang mengatasnamakan pesantren, serta melaporkan aktivitas, keuangan dan inventarisasi kepada ketua tiga.
BUMP adalah bidang yang mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan unit-unit usaha yang ada dalam pesantren.
Bidang BUMP Pesantren Al-Iman berperan strategis dalam memenuhi kebutuhan santri melalui pengelolaan unit-unit usaha. Tugasnya mencakup penyediaan kebutuhan santri, pengawasan infrastruktur dan fasilitas setiap unit usaha, serta pelaporan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua empat.
Sarpras adalah bidang yang mengurusi pengadaan alat-alat yang dibutuhkan oleh para santri.
Bidang Sarpras Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengelola dan memelihara sarana dan prasarana pesantren. Tugasnya meliputi penyediaan, pemeriksaan dan perawatan fasilitas, serta pelaporan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua lima untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan santri.
Penerangan adalah bidang yang mengurusi pengadaan alat-alat elektronik yang ada dalam pesantren.
Bidang Penerangan Pesantren Al-Iman bertanggung jawab memastikan ketersediaan dan keandalan sumber daya listrik serta peralatan elektronik di pesantren.
Bidang ini mengatur dan menyediakan instalasi listrik, menyediakan dan mengawasi kebutuhan elektronik, serta memeriksa dan merawat inventaris elektronik. Selain itu, Bidang Penerangan juga melaporkan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada Ketua Lima.
Pembangunan adalah bidang yang mengurusi pengadaan Infrastruktur yang ada dalam pesantren.
Bidang Pembangunan Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengelola dan mengawasi pembangunan serta perawatan infrastruktur pesantren. Tugasnya meliputi pengaturan dan pengawasan pembangunan, koordinasi perawatan bangunan asrama santri, serta pelaporan kinerja, keuangan dan inventarisasi secara berkala kepada ketua lima.
Kebersihan adalah bidang yang mengurusi pengadaan alat-alat dan keadaan kebersihan yang ada dalam pesantren.
Bidang Kebersihan Pesantren Al-Iman bertanggung jawab memelihara kebersihan dan kenyamanan lingkungan pesantren. Tugasnya mencakup pengaturan kebersihan, pengelolaan sampah, pengawasan kerja bakti, pemeliharaan inventaris kebersihan dan pelaporan kinerja, keuangan serta inventarisasi kepada ketua lima.
Perairan adalah bidang yang mengurusi pengadaan alat-alat dan keadaan perairan yang ada dalam pesantren.
Bidang Perairan Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengelola dan memelihara fasilitas sanitasi dan perairan di lingkungan pesantren. Tugasnya meliputi pengelolaan fasilitas sanitasi, pemeliharaan inventaris perairan dan pelaporan kinerja, keuangan serta inventarisasi secara berkala kepada Ketua Lima.
Ketua Komplek Pesantren Al-Iman bertanggung jawab mengkoordinasikan dan mengawasi pembimbing kamar untuk memastikan kenyamanan dan ketertiban santri. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Komplek membentuk struktur organisasi yang mendukung keaktifan santri dalam pengelolaan data, pembayaran, pendidikan dan ketertiban.
Selain itu, Ketua Komplek juga bertugas membina pembimbing kamar agar sesuai peraturan dan tradisi pesantren, serta melaporkan aktivitas, keuangan dan inventarisasi kepada Bidang Kesantrian.
Pembimbing Kamar Pesantren Al-Iman bertanggung jawab membimbing dan mengawasi santri agar patuh pada peraturan dan tradisi pesantren.
Tugasnya meliputi membimbing santri, memberikan saran kepada wali santri jika diperlukan, serta membina pelaksanaan ibadah santri. Pembimbing Kamar juga melaporkan aktivitas, keuangan dan inventarisasi kepada Ketua Komplek.